Selasa, 30 Oktober 2012

Kreativitas Dan Fasilitas

 Guru adalah sosok yang paling mulia, paling sabar, dan paling setia. mereka mencurahkan semua hati dan pikirannya untuk mengajar serta membimbing para pelajar agar dapat sukses masa depannya. tetapi banyak masalah- masalah yang timbul karena faktor kemonotonan guru dalam mengajar ataupun fasilitas sekolah yang kurang memadai, faktor itu yang saya rasakan dan amati saat ini. Sekolah, langkah pertamaku untuk menjadi anak yang lebih baik, sekolah mediaku untuk menuntut ilmu, berkomunikasi, serta bersosialisasi, karena disitulah hadirnya suka duka dalam hidupku. ketika itu aku masih kelas 5 SD, pengalamanku disana macam- macam, ada suka, ceria, tawa, canda bahkan teman, tapi selain itu ada juga dukanya, yang pastinya berkaitan dengan pelajaran. aku sadar aku terlalu pas- pasan, sampai- sampai ibuku capek untuk mengajariku setiap hari. ibuku selalu bertanya padaku 'sebenarnya bagaimana gurumu mengajar disekolah ?' aku sealau menjawab 'gurunya cuma sering ngasih tugas baca' ibuka lagi- lagi menggerutu 'duh, ibu capek ah ! harus bantu kamu baca terus' . keesokan harinya lagi- lagi terulang, guruku cuma ngasih tugas baca, dan pertemuan selanjutnya ada test lisan. pulang ke rumah dengan cueknya aku minta tolong lagi ke ibu 'bu besok ada ulangan lisan, disuruh baca' ibuku menghela nafas 'yasudah kamu bacalah' aku berlalu meninggalkan ibu dengan hati kesal 'males ah ! banyak banget, nanti aja udah baca taunya gak jadi ulangan lisannya'. Dari cuplikan pengalaman SDku itu, menurutku guru itu bukan hanya pendamping di kelas saat belajar tapi juga pembimbing muridnya dalam belajar, bukan hanya tugas seorang ibu yang membimbing anaknya, tetapi juga tugas guru membimbing muridnya. Menurut saya kreativitas guru itu sangat diperlukan saat ini dalam kurikulum pelajaran, bagaimana pelajaran yang sulit dapat diterima dan dikuasai oleh muridnya, dan juga kepandaian guru dalam membimbing muridnya. tetapi untuk saat ini, menurut saya Guru di SMP saya sudah cukup bagus kreativitas para gurunya dalam belajar, guru- guru disana tau apa yang harus beliau lakukan untuk membuat muridnya nyaman dengan pelajarannya, terutama saat ulangan harian, beliau mengerti dengan cara apa beliau memberikan materi saat ulangan, tidak harus dengan disuruh banyak baca atau menulis, tetapi di sela- sela mereka memberikan materi, mereka juga menyelipkan beberapa masukan dan pengetahuan- pengetahuan kepada muridnya, sehingga demikian pengetahun para murid dapat lebih luas. Serta juga bukan hanya tugas guru dalam menciptakan generasi- generasi yang hebat, tetapi juga tanggung jawab kita untuk memajukan bangsa kita kedepannya. Mengetahui pentingnya sosok guru dalam mengajar, perlu juga memandang fasilitas sekolah. Fasilitas dibeberapa sekolah negeri saat ini menurut saya masih kurang memadai, seperti bangunan masih kurang layak,ruang kelas masih kurang dibandingkan dengan siswa yang diterima, komputer juga perlu, karena saat ini media komunikasi dan informasi itu sangat penting, apalagi untuk dipelajari dan juga buku paket atau cetak masih kurang. Hal tersebut mesti diperhatikan juga, karena fasilitas juga sebagai penunjang dalam belajar mengajar. Maka kesimpulannya, saat ini kretivitas dan fasilitas sangat dibutuhnkan bagi para pelajar, sehingga mereka dapat menjadi anak- anakyang hebat. Bagaimanapun.. Guru adalah sosok yang paling mulia, paling sabar, dan paling setia. Maju terus generasi- generasi bangsa ! jangan menyerah dan teruslah belajar, berkarya dan berprestasi !

Minggu, 23 September 2012

Mind's logis

Mind's logis atau pikiran positif adalah sebuah apresiasi kemampuan otak untuk berfikir apa yang benar ataupun salah, masuk akal ataupun atau tidak masuk akal. Biasanya otak dapat berfikir logis ketika ada sesuatu yang ganjil oleh mata, gerak tubuh, dan pendengaran, bahkan bisa juga berkenaan dengan indera manusia. Ciri-ciri mind's logis berjalan : - cepat tanggap dalam keadaan mendesak - berani mengapresiasi pendapat secara langsung karena saat itu otak sedang menyerap apa yang sebenarnya jalan kejadiannya Sebenarnya banyak ciri ciri dalam berfikir logis, katena semua itu tergantung kita dalam menyikapi dan menangkapnya. Bacaan ini juga termasuk kedalamnya yaitu dengan dibuat karena fikiran logis. Keseharian kita juga diproduk oleh otak, tetapi semua tidak hanya mengandalkan otak,

Minggu, 27 Mei 2012

Misteri Tidur Siang

Di pagi hari yang cerah, Riko sangat bersemangat untuk pergi ke sekolah, nampaknya ia sangat siap untuk menghadapi ulangan matematika, tak lupa ia pun sarapan bersama ibu dan ayahnya. Pagi itu mareka sarapan denan nasi dan ayam goreng kesukaan Riko. Setelah beberapa menit Riko sarapan, akhirnya selesai, ia segera menaiki mobil untuk berangkat sekolah di smp bina bangsa yang di antarkan oleh ayahnya dengan motor bebek milik ayahnya. Sesampainya di sekolah Riko segera memasuki ruang kelas dan membuka buku matematikanya. “ Bro ! gimana udah siap nih ? “ ujar Deran, teman sekelasnya , teman sebangkunya , sekaligus saingannya di kelas “ udah dong “ Bell masuk pun berbunyi Riko tidak gugup saat menerima soal ulangan matematika, satu per satu soal ia kerjakan dengan mudah. Riko-lah yang pertama mengumpulkan soalnya, ternyata ia mendapat nilai 100 pada ulangan kali itu, ia sangat senang dan merasa bangga atas usahanya sendiri. “ gila lo bro ! kren banget sumpeh ! Selamat banget ya ! “ ujar Deran “ iya makasih ya” Bell pulang berbunyi, Riko segera pulang menaiki ojeg langganannya. Sesampainya di rumah, Riko terlihat lelah siang itu. Riko tidak lupa sholat duhur dan makan siang. “ ko gimana tadi ulangannya “ Tanya ibu sambil menuangkan nasi ke piring untuk Riko “ bisa dong bu “ jawabnya. “ oh ya bu, habis makan kayanya Riko gak bisa bantu ibu di kebun deh, soalnya Riki capek banget” sambungnya sambil menyaduk nasi ke mulutnya. “ iya gak apa kok, lagian tanaman di kebun juga hanya di siram saja, ibu bisa melakukannya sendiri” Setelah makan siang Riki segera masuk ke kamar untuk tidur siang, tidak berapa lama ia sudah tertidur pulas. Akan tetapi ada suatu suara menggema yang membuatnya kaget, suara itu sangat menyeramkan dan sangat menakutkan, ia sangat takut, ia mencari Ibunya, tapi ia tidak menemukannya ia baru ingat ibunya sedang di kebun yang letaknya melewati 6-7 rumah. Rintikan keringat membasahi tubuhnya ia terus mengumpat dibalik bantal sambil sesekali mengintip sekitarnya, suara itu semakin jelas entah dari mana asalnya. Akhirnya ia memberanikan diri untuk mencari tahu dari mana suara itu berasal, ia berjalan mengendap ngendap sambil sesekali melirikan matanya. Jantungnya berdegup begitu cepat, di saat ia mau memasuki ruang gudang ia merasa ada yang merengkuh pundaknya, ia sangat kaget dan menengok ke belakang. Ia berteriak sangat kencang. “ aaaaaaaaa “ “ hei ! ngapain kamu tidur sambil jalan jalan “ “ se se se tannnn “ “ setan ? ini ibu ko, kamu dari tadi ibu panggilin gak di jawab malah jalan jalan ke gudang “ “ ibu ? ternyata tadi Cuma mimpi ? aduh ibu nakutin aku aja ! “ “mimpi apa sih kamu ini, ya udah sekarang cepat kamu bantu ibu di dapur “ “ huh.. aku kira ada setan, ternyata Cuma mimpi “ Jantungnya kini kembali pelan, muka yang semula mengkerut kini menjadi tenang, ternyata ia hanya mimpi tidur di siang bolonb ini, dan suara misteris itu adalah suara seruan ibu. Kini Ia terlihat tenang dan kembali membantu ibunya di dapur .

Rabu, 08 Februari 2012

Hening

Karya : Assyifa R.P

Dingin merasuk nadi
Menjalar kuat dalam hati
Tak ada siapapun disini
Hanya aku diriku sendiri
Termenung memikirkan takdir
Sepeti otak telah mati
Tersadar iblis menghantui
Hei manusia !!! Tidakkah kau mati
Sunyi sepi dikelelapan malam hari

Hening ... Kini aku rasa
Ternyata iblis telah tiada
Hanya aku dan akal sehatku
Sadarlah sadar !!!
Lebih baik kau basahi rupamu dengan wudhumu
Biarkan dosa berlalu
Dan jemputlah masa depanmu

Buih di Lautan

Karya : Assyifa R.P

Senja telah tiba
Gelitik angin malam mulai datang
Menarikan alunan jiwa
Sayup sayup telah meraba
Buih gelombang tak tentu arah
Kanankah ? Kirikah ?
Entah kemana ...
Itukah manusia tanpa iman tanpa. takwa ?
Mencari tambatan jiwa
Melupakan tuhan kuasa
Menikmati hidup hampa
Akan kefanaan akan kemusnahan
Kemana akan pergi ?
Tetap di sisi-Nya