
Selasa, 30 Oktober 2012
Kreativitas Dan Fasilitas

Minggu, 23 September 2012
Mind's logis
Mind's logis atau pikiran positif adalah sebuah apresiasi kemampuan otak untuk berfikir apa yang benar ataupun salah, masuk akal ataupun atau tidak masuk akal. Biasanya otak dapat berfikir logis ketika ada sesuatu yang ganjil oleh mata, gerak tubuh, dan pendengaran, bahkan bisa juga berkenaan dengan indera manusia.
Ciri-ciri mind's logis berjalan :
- cepat tanggap dalam keadaan mendesak
- berani mengapresiasi pendapat secara langsung karena saat itu otak sedang menyerap apa yang sebenarnya jalan kejadiannya
Sebenarnya banyak ciri ciri dalam berfikir logis, katena semua itu tergantung kita dalam menyikapi dan menangkapnya. Bacaan ini juga termasuk kedalamnya yaitu dengan dibuat karena fikiran logis.
Keseharian kita juga diproduk oleh otak, tetapi semua tidak hanya mengandalkan otak,
Minggu, 27 Mei 2012
Misteri Tidur Siang
Di pagi hari yang cerah, Riko sangat bersemangat untuk pergi ke sekolah, nampaknya ia sangat siap untuk menghadapi ulangan matematika, tak lupa ia pun sarapan bersama ibu dan ayahnya. Pagi itu mareka sarapan denan nasi dan ayam goreng kesukaan Riko.
Setelah beberapa menit Riko sarapan, akhirnya selesai, ia segera menaiki mobil untuk berangkat sekolah di smp bina bangsa yang di antarkan oleh ayahnya dengan motor bebek milik ayahnya. Sesampainya di sekolah Riko segera memasuki ruang kelas dan membuka buku matematikanya.
“ Bro ! gimana udah siap nih ? “ ujar Deran, teman sekelasnya , teman sebangkunya , sekaligus saingannya di kelas
“ udah dong “
Bell masuk pun berbunyi Riko tidak gugup saat menerima soal ulangan matematika, satu per satu soal ia kerjakan dengan mudah. Riko-lah yang pertama mengumpulkan soalnya, ternyata ia mendapat nilai 100 pada ulangan kali itu, ia sangat senang dan merasa bangga atas usahanya sendiri.
“ gila lo bro ! kren banget sumpeh ! Selamat banget ya ! “ ujar Deran
“ iya makasih ya”
Bell pulang berbunyi, Riko segera pulang menaiki ojeg langganannya. Sesampainya di rumah, Riko terlihat lelah siang itu. Riko tidak lupa sholat duhur dan makan siang.
“ ko gimana tadi ulangannya “ Tanya ibu sambil menuangkan nasi ke piring untuk Riko
“ bisa dong bu “ jawabnya.
“ oh ya bu, habis makan kayanya Riko gak bisa bantu ibu di kebun deh, soalnya Riki capek banget” sambungnya sambil menyaduk nasi ke mulutnya.
“ iya gak apa kok, lagian tanaman di kebun juga hanya di siram saja, ibu bisa melakukannya sendiri”
Setelah makan siang Riki segera masuk ke kamar untuk tidur siang, tidak berapa lama ia sudah tertidur pulas.
Akan tetapi ada suatu suara menggema yang membuatnya kaget, suara itu sangat menyeramkan dan sangat menakutkan, ia sangat takut, ia mencari Ibunya, tapi ia tidak menemukannya ia baru ingat ibunya sedang di kebun yang letaknya melewati 6-7 rumah. Rintikan keringat membasahi tubuhnya ia terus mengumpat dibalik bantal sambil sesekali mengintip sekitarnya, suara itu semakin jelas entah dari mana asalnya. Akhirnya ia memberanikan diri untuk mencari tahu dari mana suara itu berasal, ia berjalan mengendap ngendap sambil sesekali melirikan matanya. Jantungnya berdegup begitu cepat, di saat ia mau memasuki ruang gudang ia merasa ada yang merengkuh pundaknya, ia sangat kaget dan menengok ke belakang. Ia berteriak sangat kencang.
“ aaaaaaaaa “
“ hei ! ngapain kamu tidur sambil jalan jalan “
“ se se se tannnn “
“ setan ? ini ibu ko, kamu dari tadi ibu panggilin gak di jawab malah jalan jalan ke gudang “
“ ibu ? ternyata tadi Cuma mimpi ? aduh ibu nakutin aku aja ! “
“mimpi apa sih kamu ini, ya udah sekarang cepat kamu bantu ibu di dapur “
“ huh.. aku kira ada setan, ternyata Cuma mimpi “
Jantungnya kini kembali pelan, muka yang semula mengkerut kini menjadi tenang, ternyata ia hanya mimpi tidur di siang bolonb ini, dan suara misteris itu adalah suara seruan ibu. Kini Ia terlihat tenang dan kembali membantu ibunya di dapur .
Rabu, 08 Februari 2012
Hening
Karya : Assyifa R.P
Dingin merasuk nadi
Menjalar kuat dalam hati
Tak ada siapapun disini
Hanya aku diriku sendiri
Termenung memikirkan takdir
Sepeti otak telah mati
Tersadar iblis menghantui
Hei manusia !!! Tidakkah kau mati
Sunyi sepi dikelelapan malam hari
Hening ... Kini aku rasa
Ternyata iblis telah tiada
Hanya aku dan akal sehatku
Sadarlah sadar !!!
Lebih baik kau basahi rupamu dengan wudhumu
Biarkan dosa berlalu
Dan jemputlah masa depanmu
Dingin merasuk nadi
Menjalar kuat dalam hati
Tak ada siapapun disini
Hanya aku diriku sendiri
Termenung memikirkan takdir
Sepeti otak telah mati
Tersadar iblis menghantui
Hei manusia !!! Tidakkah kau mati
Sunyi sepi dikelelapan malam hari
Hening ... Kini aku rasa
Ternyata iblis telah tiada
Hanya aku dan akal sehatku
Sadarlah sadar !!!
Lebih baik kau basahi rupamu dengan wudhumu
Biarkan dosa berlalu
Dan jemputlah masa depanmu
Buih di Lautan
Karya : Assyifa R.P
Senja telah tiba
Gelitik angin malam mulai datang
Menarikan alunan jiwa
Sayup sayup telah meraba
Buih gelombang tak tentu arah
Kanankah ? Kirikah ?
Entah kemana ...
Itukah manusia tanpa iman tanpa. takwa ?
Mencari tambatan jiwa
Melupakan tuhan kuasa
Menikmati hidup hampa
Akan kefanaan akan kemusnahan
Kemana akan pergi ?
Tetap di sisi-Nya
Senja telah tiba
Gelitik angin malam mulai datang
Menarikan alunan jiwa
Sayup sayup telah meraba
Buih gelombang tak tentu arah
Kanankah ? Kirikah ?
Entah kemana ...
Itukah manusia tanpa iman tanpa. takwa ?
Mencari tambatan jiwa
Melupakan tuhan kuasa
Menikmati hidup hampa
Akan kefanaan akan kemusnahan
Kemana akan pergi ?
Tetap di sisi-Nya
Langganan:
Postingan (Atom)